Diantara amal-amal yang sangat disunnahkan ialah menghidup-hidupkan waktu antara salat maghrib dan isya' dengan salat โ€” dan ini yang paling utama -, dengan membaca Quran dan zikir pada Allah - entah itu tasbih, tahlil dan semacamnya." Ketiga, Baca Al-Qur'an Tentang anjuran membaca Al-Qur'an pada waktu ini, juga dijelaskan dalam Nashaihud Diniyyah Jakarta - Jadwal sholat wajib diketahui umat muslim supaya dapat berkomunikasi tepat waktu dengan Allah SWT. Dalam sehari, seorang muslim wajib memanjatkan doa, permohonan, dan keinginan lain sebanyak lima subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya harus ditunaikan tiap muslim sesuai jadwal. Dalam haditsnya, Rasulullah SAW telah menjelaskan jadwal sholat sesuai bimbingan Malaikat haditsnya sesuai narasi Jabir bin 'Abdullah,ุงู„ูŽ ุฌูŽุงุกูŽ ุฌูุจู’ุฑููŠู„ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ุงู„ุณู‘ูŽู„ุงูŽู…ู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ุญููŠู†ูŽ ุฒูŽุงู„ูŽุชู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ููŽุตูŽู„ู‘ู ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑูŽ ุญููŠู†ูŽ ู…ูŽุงู„ูŽุชู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ุซูู…ู‘ูŽ ู…ูŽูƒูŽุซูŽ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุฅูุฐูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ููŽู‰ู’ุกู ุงู„ุฑู‘ูŽุฌูู„ู ู…ูุซู’ู„ูŽู‡ู ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ู„ูู„ู’ุนูŽุตู’ุฑู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ููŽุตูŽู„ู‘ู ุงู„ู’ุนูŽุตู’ุฑูŽ โ€.โ€ ุซูู…ู‘ูŽ ู…ูŽูƒูŽุซูŽ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุฅูุฐูŽุง ุบูŽุงุจูŽุชู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ููŽุตูŽู„ู‘ู ุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจูŽ ููŽู‚ูŽุงู…ูŽ ููŽุตูŽู„ุงู‘ูŽู‡ูŽุง ุญููŠู†ูŽ ุบูŽุงุจูŽุชู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ุณูŽูˆูŽุงุกู‹ ุซูู…ู‘ูŽ ู…ูŽูƒูŽุซูŽ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ุฅูุฐูŽุง ุฐูŽู‡ูŽุจูŽ ุงู„ุดู‘ูŽููŽู‚ู ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ููŽุตูŽู„ู‘ู ุงู„ู’ุนูุดูŽุงุกูŽ โ€.โ€ ููŽู‚ูŽุงู…ูŽ ููŽุตูŽู„ุงู‘ูŽู‡ูŽุง ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ุญููŠู†ูŽ ุณูŽุทูŽุนูŽ ุงู„ู’ููŽุฌู’ุฑู ูููŠ ุงู„ุตู‘ูุจู’ุญู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽู‚ูŽุงู…ูŽ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ุตู‘ูุจู’ุญูŽ ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ุบูŽุฏู ุญููŠู†ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ููŽู‰ู’ุกู ุงู„ุฑู‘ูŽุฌูู„ู ู…ูุซู’ู„ูŽู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ุธู‘ูู‡ู’ุฑูŽ ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ุฌูุจู’ุฑููŠู„ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ุงู„ุณู‘ูŽู„ุงูŽู…ู ุญููŠู†ูŽ ูƒูŽุงู†ูŽ ููŽู‰ู’ุกู ุงู„ุฑู‘ูŽุฌูู„ู ู…ูุซู’ู„ูŽูŠู’ู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู’ุนูŽุตู’ุฑูŽ ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ู„ูู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจู ุญููŠู†ูŽ ุบูŽุงุจูŽุชู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ูˆูŽู‚ู’ุชู‹ุง ูˆูŽุงุญูุฏู‹ุง ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุฒูู„ู’ ุนูŽู†ู’ู‡ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจูŽ ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ู„ูู„ู’ุนูุดูŽุงุกู ุญููŠู†ูŽ ุฐูŽู‡ูŽุจูŽ ุซูู„ูุซู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู ุงู„ุฃูŽูˆู‘ูŽู„ู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู’ุนูุดูŽุงุกูŽ ุซูู…ู‘ูŽ ุฌูŽุงุกูŽู‡ู ู„ูู„ุตู‘ูุจู’ุญู ุญููŠู†ูŽ ุฃูŽุณู’ููŽุฑูŽ ุฌูุฏู‘ู‹ุง ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู…ู’ ููŽุตูŽู„ู‘ู โ€.โ€ ููŽุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ุตู‘ูุจู’ุญูŽ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ โ€ "โ€ ู…ูŽุง ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ู‡ูŽุฐูŽูŠู’ู†ู ูˆูŽู‚ู’ุชูŒ ูƒูู„ู‘ูู‡ู โ€"โ€Artinya Jibril, semoga kedamaian dilimpahkan atasnya datang kepada Nabi SAW ketika matahari telah melewati puncaknya dan berkata 'Bangunlah, wahai Muhammad, dan sholat Dzuhur ketika matahari telah melewati puncaknya.' Kemudian dia menunggu sampai bayangan seorang pria sama dengan tinggi badannya, lalu dia mendatanginya untuk 'Ashar dan berkata 'Bangunlah, ya Muhammad, dan sholatlah 'Ashar.' Kemudian dia menunggu sampai matahari terbenam, lalu dia datang kepadanya dan berkata 'Bangunlah, ya Muhammad, dan sholat Maghrib.' Maka ia bangun dan sholat ketika matahari telah terbenam. Kemudian ia menunggu sampai senja menghilang, lalu ia datang kepadanya dan berkata 'Bangunlah, wahai Muhammad, dan sholat Isya. Maka ia bangun dan sholat. Kemudian ia datang kepadanya ketika fajar menyingsing dan berkata 'Bangunlah wahai Muhammad, dan sholatlah.' Jadi dia bangun dan sholat Subuh.' Jadi dia bangun dan sholat Subuh. Kemudian dia datang kepadanya keesokan harinya ketika bayangan seorang pria sama tingginya, dan berkata 'Bangunlah, ya Muhammad, dan berdoalah.' Maka ia sholat Dzuhur. Kemudian Jibril datang kepadanya ketika bayangan seorang laki-laki sama dengan dua kali panjangnya dan berkata 'Bangunlah wahai Muhammad, dan sholatlah.' Jadi dia sholat 'Ashar. Kemudian dia datang kepadanya untuk Maghrib ketika matahari terbenam, tepat pada waktu yang sama dengan hari sebelumnya, dan berkata 'Bangunlah, ya Muhammad, dan berdoalah.' Jadi dia sholat Maghrib. Kemudian dia datang kepadanya untuk Isya ketika sepertiga pertama malam telah berlalu, dan berkata 'Bangun dan sholat.' Jadi dia berdoa Isya. Kemudian dia mendatanginya untuk Subh ketika hari sudah sangat terang, dan berkata 'Bangun dan sholatlah.' Jadi dia berdoa Subuh. Kemudian dia berkata 'Waktu sholat satu di antara dua batas itu.' HR An-Nasa'i.Hadits tersebut diterjemahkan menjadi jadwal sholat setiap hari. Dalam praktiknya, jadwal sholat kerap bergeser banyak atau sedikit. Pergeseran bergantung pada posisi matahari dalam koordinat horizon."Dalam penentuan jadwal sholat, data astronomi terpenting adalah posisi matahari dalam koordinat horizon, terutama ketinggian atau jarak zenit," tulis astronom dan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional LAPAN Thomas Djamaluddin dalam yang perlu diketahui terkait posisi matahari adalah fajar morning twilight, terbit, melintasi meridian, terbenam, dan senja evening twilight. Posisi tersebut dihitung dan diamati hingga menjadi jadwal sholat setiap hari secara astronomisBerdasarkan posisi matahari, berikut penjelasan lengkap waktu dan jadwal sholata. Jadwal sholat subuhWaktu sholat subuh dijelaskan sejak terbit fajar shidiq hingga terbitnya matahari. Secara astronomi fajar shidiq dipahami sebagai awal astronomical twilight fajar astronomi. Peristiwa ini adalah munculnya cahaya di ufuk timur menjelang terbit Jadwal sholat dzuhurWaktu dzuhur adalah sejak matahari meninggalkan meridian. Biasanya diambil sekitar dua menit setelah tengah hari. Untuk keperluan praktis, waktu tengah hari cukup diambil waktu tengah antara matahari terbit dan Jadwal sholat asharThomas dalam blognya menjelaskan, tidak ada kesepakatan dalam penentuan waktu ashar. Persetujuan ini disebabkan fenomena dasar yang tidak jelas. Thomas berpendapat, makna hadits dapat dipahami sebagai waktu pertengahan dzuhur dan maghrib tanpa memperhitungkan jarak zenit Jadwal sholat maghribPenentuan waktu maghrib berarti saat terbenamnya matahari. Penentuan waktu sholat maghrib biasanya adalah saat matahari terbenam ditambah dua menit. Penambahan dikarenakan adanya larangan melakukan salat tepat saat matahari terbit, terbenam, atau kulminasi Jadwal sholat isyaWaktu isya ditandai dengan mulai memudarnya cahaya merah di ufuk barat. Peristiwa ini menjadi tanda masuknya gelap malam. Dalam astronomi itu dikenal sebagai akhir senja astronomi astronomical twilight.Demikian penjelasan jadwal sholat subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya sesuai hadits serta pengamatan astronomi. Semoga bermanfaat ya. Simak Video "Sholat Berjamaah The Power of We" [GambasVideo 20detik] row/erd Saya berharap anak-anak kita agar dapat lebih mencintai masjid, mungkin bisa dengan program Maghrib Mengaji yang memanfaatkan antara waktu Maghrib dengan waktu Isya melalui kegiatan mengaji," katanya. Kepala Desa Jayamulya, Asep Gunawan menambahkan, masyarakatnya sangat antusias dengan hadirnya masjid pertama di dalam perumahan tersebut.
Home Tausyiah Senin, 23 Agustus 2021 - 1648 WIBloading... Suasana Masjid Nabawi Madinah menjelang waktu Maghrib pada Juni 2020. Foto/Channel Hafiz Kashif Mahmood A A A Salah satu waktu yang paling berkah selain sahur adalah waktu antara Maghrib dan Isya. Di waktu yang singkat tersebut kita diperintahkan untuk mengisinya dengan memang terasa singkat, tapi penuh dengan kucuran rahmat Allah. Al-Habib Abdullah bin Abu Bakar Alaydrus berkataุงู„ูƒู†ูˆุฒ ูƒู„ ุงู„ูƒู†ูˆุฒ ููŠู…ุง ุจูŠู† ุงู„ู…ุบุฑุจ ูˆ ุงู„ุนุดุงุก"Pusaka hal yang paling berharga dari segala pusaka ada pada waktu antara Maghrib dan Isya'. Baca Juga Dikisahkan bahwa ada seorang murid Ahmad bin Abi Al-Hawariy bertanya pada gurunya, Syekh Abu Sulaiman rahimahullah. Dia berkata "Wahai Syekh, aku ini sangat ingin untuk beribadah puasa di pagi hari dan juga ingin menghidupkan waktu antara Maghrib dan Isya dengan ibadah. Akan tetapi jika aku lakukan keduanya itu sangat susah. Jika paginya aku berpuasa, tentu di waktu Maghrib aku akan sibuk untuk berbuka, masak, dan lain-lain. Lalu bagaimana?Syekh Sulaiman menjawab "Kau lakukan keduanya itulah yang afdhol. Pagi harinya berpuasa, dan ketika adzan Maghrib engkau berbuka sebentar kemudian langsung beribadah."Muridnya pun mengadu bahwa susah melakukan 2 hal itu. Lantas mana yang harus dipilih di antara dua ibadah itu? Puasa tapi waktu antara Maghrib dan Isya sibuk dengan makanan atau sebaliknya?Syekh Sulaiman menjawabุงุฐู† ุงุญูŠูŠ ุจูŠู† ุงู„ุนุดุงุฆูŠู†"Kalau begitu, hidupkan waktu antara Maghrib dan Isya."Para ulama terdahulu, apabila sore menjelang Maghrib mereka berzikir dan menyiapkan diri untuk beribadah hingga waktu Isya. Usai sholat Maghrib berjamaah, mereka melaksanakan sholat sunnah Awwabin, membaca Al-Qur'an, berdzikir, bersholawat. membaca Ratib dan menjauhkan diri dari hal jangan lewatkan waktu yang mulia ini untuk hal yang sia-sia. Manfaatkanlah untuk beribadah. Matikan televisi, simpan Hp dan fokuslah untuk ibadah. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam juga mengingatkan umatnya agar tidak berkeliaran di waktu Maghrib. beliau bersabda "Jangan lepaskan hewan-hewan ternak dan anak-anak kalian ketika matahari terbenam sampai berlalunya awal Isya karena para setan berkeliaran antara waktu terbenamnya matahari sampai berlalunya awal Isya." HR Muslim No 2013ReferensiRisalah Al-Mu'awanah Baca Juga rhs waktu maghrib keutamaan maghrib maghrib dan isya keutamaan waktu maghrib berkah Artikel Terkini More 23 menit yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 2 jam yang lalu 3 jam yang lalu 4 jam yang lalu

2 Menghidupkan malam ini dengan shalawat, doa dan istighfar. 3. Banyak Berdo'a dan berdzkir Kepada Allah Semoga mengampuni dosa-dosa yang lalu. "Bulan Sya'ban adalah bulan yang biasa dilupakan orang, karena letaknya antara bulan Rajab dengan bulan Ramadan. Bulan Sya'ban adalah bulan diangkatnya amal-amal.

Sebagian umat Islam menganggap biasa waktu antara shalat Maghrib dan Isyaโ€™ sehingga hanya dimanfaatkan untuk bersantai bersama keluarga atau sibuk dengan urusan dunia. Padahal merupakan salah satu waktu yang memiliki keutamaan, waktu dikabulkannya doa dan memiliki banyak manfaat. Sudah selayaknya menghidupkan waktu tersebut dengan amal-amal baik. Sayyid Abu Bakar bin Sayyid Muhammad Syatha al Maliki al Dimyathi dalam Kifayatu al Atqiyaโ€™ wa Minhaj al Ashfiyaโ€™ menjelaskan, waktu antara shalat Maghrib dan Isyaโ€™ termasuk waktu yang mulia dan utama. Sangat dianjurkan untuk mengisinya dengan amal baik, dan meninggalkan aktivitas yang dapat menyebabkan lupa kepada Allah. Dalam Nashaih al Diniyah, Habib Abdullah al Haddad menjelaskan, di antara waktu yang sangat istimewa adalah antara Maghrib dan Isyaโ€™. Oleh karena itu, disunnahkan untuk melakukan shalat sunnah, membaca al Qurโ€™an dan dzikir kepada Allah. Imam al Ghazali, dalam karyanya Ihyaโ€™ Ulumuddin menukil dari Saโ€™id bin Jubair dari Tsauban menulis sebuah hadis tentang keutamaan waktu antara Maghrib dan Isyaโ€™. Rasulullah bersabda, โ€œBarang siapa yang berdiam diri antara Maghrib dan Isyaโ€™ di dalam masjid secara berjamaah, tidak berbicara selain shalat atau membaca al Qurโ€™an, maka Allah akan membangun dua panggung untuknya di surga. Setiap satu panggung jaraknya perjalanan seratus tahun, dan Allah juga memberikan sebuah kebun yang terletak diantara keduanya yang lebarnya cukup dihuni oleh seluruh penduduk dunia. Dalam kitab Mughni al Muhtaj karya Imam Khatib Syarbini dijelaskan, shalat sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan pada waktu antara Maghrib dan Isyaโ€™ adalah shalat sunnah Awwabin. Dinamakan Awwabin karena orang yang melakukan shalat ini kembali kepada Allah disaat kebanyakan orang melupakannya sebab kesibukan duniawi. Menurut Sayyid Abu Bakar Usman bin Muhammad Syatha al Dimyathi al Syafiโ€™i dalam kitabnya Iโ€™anah al Thalibin, antara Maghrib dan Isyaโ€™ merupakan waktu istajabah dikabulkannya doa. Oleh karenanya, sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa di waktu tersebut. Disamping itu, dianjurkan pula untuk melakukan amalan-amalan yang dapat meningkatkan takwa kepada Allah, seperti membaca al Qurโ€™an, berdzikir dan melakukan shalat Awwabin. Adapun shalat sunnah Awwabin jumlahnya enam rakaat dengan tiga kali salam. Setiap dua rakaat diakhiri dengan salam sebagaima lazimnya shalat sunnah. Pendapat lain mengatakan jumlahnya dua puluh rakaat dengan sepuluh kali salam. Keutamaan shalat awwabin ini dijelaskan dalam salah satu hadis Nabi Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, โ€œBarang siapa shalat enam rakaat setelah Maghrib dan selama itu ia tidak berbicara keburukan, maka hal itu sama dengan ibadah dua puluh tahunโ€. Abu Isa berkata, โ€œSungguh telah diriwayatkan dari Aisyah, dari Nabi, beliau bersabda, โ€œSiapa yang shalat dua puluh rakaat setelah Maghrib, maka Allah akan membangun rumah untuknya di surgaโ€. HR. Turmudzi.
1jam antara sholat maghrib dan sholat isya'. 9 jam antara sholat isya' dan sholat subuh. Dengan demikian, apabila seorang muslim mampu memelihara seluruh anggota badannya dari maksiat, hanya beberapa jam diantara waktu sholat 5 waktu, maka ia telah mampu menjaga anggota badannya dari maksiat dalam satu hari.
Ilustrasi sholat isya. Foto; Freepik. Di antara lima sholat fardhu, sholat isya adalah yang memiliki waktu terpanjang. Bahkan, tidak sedikit orang yang menunaikan sholat isya jauh dari awal masyarakat awam yang masih bingung dengan kapan tepatnya batas waktu akhir sholat isya. Oleh karenanya, muncul pertanyaan bolehkah sholat isya jam 3 pagi?Untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, umat Muslim sebaiknya mengetahui batas waktu sholat isya yang disetujui para ulama terlebih Waktu Sholat IsyaIlustrasi seorang Muslim menunaikan shalat isya. Foto PixabayBatas waktu sholat isya sendiri menjadi perkara khilafiyah di kalangan ulama fikih. Ahmad Sarwat dalam buku Seri Fiqih Kehidupan 3 Shalat menjelaskan, waktu sholat isya dimulai sejak berakhirnya waktu maghrib hingga fajar shodiq terbit. Secara umum, fajar shodiq adalah cahaya yang menyebar ke seluruh cakrawala sebagai tanda masuknya waktu sholat subuh. Dasar dari ketetapan batas waktu sholat tersebut adalah nash yang menyebutkan setiap waktu sholat memanjang dari berakhirnya waktu sholat sebelumnya hingga waktu sholat selanjutnya. Namun, hal tersebut tidak berlaku pada batas akhir waktu sholat Abi Qatadah RA mengabarkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, โ€œTidaklah tidur itu menjadi tafjrith, namun tafrith itu bagi orang yang belum sholat hingga datang waktu sholat berikutnya.โ€ HR. MuslimBeberapa ulama lainnya berpendapat bahwa batas akhir sholat isya yaitu sepertiga malam. Itu dikarenakan waktu mukhtar untuk sholat isya adalah baโ€™da maghrib hingga sepertiga malam atau tengah buku Hidup bersama Rasulullah Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam karangan Daeng Naja, waktu mukhtar bisa disebut juga dengan waktu ikhtiyari yang artinya waktu pilihan. Itu merupakan waktu yang dianjurkan untuk menunaikan ibadah hadits yang digunakan sebagai dasar dari pendapat tersebut diriwayatkan oleh Aisyah ra. Dalam hadits itu, Aisyah RA berkata bahwa Rasulullah menunda sholat isya hingga lewat tengah malam. Kemudian beliau keluar dan melakukan Rasulullah bersabda, โ€œSesungguhnya itu adalah waktunya, seandainya aku tidak memberatkan umatku.โ€ HR. MuslimIlustrasi melaksanakan sholat isya. Foto PexelsAhmad Sarwat dalam buku Waktu Shalat menjelaskan, para jumlhur ulama berpendapat, mengakhirkan waktu sholat isya diperbolehkan hanya kepada mereka yang sudah terbiasa bangun untuk menunaikan sholat tahajud. Dengan demikian, setelah menunaikan sholat isya bisa langsung menunaikan sholat malam tersebut. Sebagaimana dicontohkan Rasulullah dalam hadits yang dikutip dari jurnal Waktu Shalat Perspektif Syari oleh Tamhid Amri, dari Anas bin Malik RA berkataโ€œRasulullah mengakhirkan sholat isya sampai pertengahan malam. Kemudian beliau sholat.โ€ HR. Bukhari No. 572Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa hukum menunaikan sholat isya jam 3 pagi diperbolehkan. Karena waktu tersebut masih masuk dalam batas waktu sholat isya. Namun, apabila ingin mendapat keutamaan yang lebih besar, lebih baik menunaikan sholat isya di awal waktu yang telah Waktu Sholat IsyaIlustrasi seorang Muslim yang melaksanakan sholat isya. Foto PexelsIsya adalah sebuah nama yang menggambarkan ketika awal langit mulai gelap setelah magrib hingga sepertiga malam yang awal. Sholat isya disebut demikian karena dikerjakan pada waktu awal waktu sholat isya merupakan setelah hilangnya warna kemerah-merahan di langit sebagaimana dijelaskan dalam riwayat hadits berikut"Adalah Nabi shallallahu 'alaihi wassalam melakukan sholat isya ketika terbenamnya warna kemerah-merahan." HR. Muslim No. 969Dengan demikian, awal waktu sholat isya dimulai sejak syafaq merah hilang hingga sebelum masuk waktu subuh. Syafaq artinya sinar merah matahari setelah terbenam yang menjadi tanda pergantian waktu sholat magrib dan Mengakhirkan Sholat IsyaIlustrasi melaksanakan sholat isya di akhir waktu. Foto PexelsDalam pelaksanaannya, umat Muslim disunnahkan untuk mengakhirkan sholat isya. Jika ada pilihan untuk mengerjakan sholat isya di awal waktu atau pada sepertiga malam pertama, didahulukan melakukan sholat isya pada sepertiga malam menunda pelaksanaan sholat isya tersebut berlaku bagi orang yang bisa berjamaah di akhir sholat isya atau orang yang terkena udzur tidak bisa hadir berjamaah di awal waktu, maupun wanita yang sholat sendirian di rumah. Namun, jika pilihannya adalah sholat isya di awal waktu berjamaah di masjid atau pada sepertiga malam pertama tapi tidak berjamaah, maka yang lebih utama adalah berjamaah meski di awal waktu. Rasulullah bersabda"Jika sekiranya tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan kepada mereka untuk mengakhirkan sholat isya hingga sepertiga malam atau setengahnya." HR. At-Tirmidzi No. 167 dan Ibnu Majah No. 691Akan tetapi, hal tersebut tidak selalu dikerjakan Rasulullah, sebagaimana dijelaskan dalam hadits yang lain"Terkadang Nabi menyegerakan Shalat isya dan terkadang juga mengakhirkannya. Jika mereka telah terlihat terkumpul maka segerakanlah dan jika terlihat lambat datang ke masjid." HR. Bukhari No. 560 dan Muslim No. 233Dimakruhkan Tidur Sebelum Sholat Isya dan Berbicara yang Tidak Perlu Setelahnya Ilustrasi seorang Muslim yang menunggu waktu isya sambil membaca doa. Foto PexelsDi sisi lain, dimakruhkan bagi umat Muslim untuk tidur sebelum sholat isya dan berbicara yang tidak perlu setelahnya. Hal ini berdasarkan riwayat hadits berikutโ€œNabi membenci tidur sebelum sholat isya dan melakukan pembicaraan yang tidak berguna setelahnya." HR. Bukhari No. 568 dan Muslim No. 237."Dalam Islam, makruh artinya adalah segala perbuatan yang jika dikerjakan tidak berdosa dan jika ditinggalkan berpahala. Karenanya, perbuatan yang hukumnya makruh lebih dianjurkan untuk ditinggalkan, seperti sholat sebelum isya dan mengobrol yang tidak berguna sholat isya jam 3 pagi?Kapan awal waktu sholat isya?Apakah boleh mengakhirkan sholat isya? 1 Sejak terbenamnya matahari. Dalam suatu riwayat disebutkan, "Dari Ibnu Umar r.a (diriwayatkan bahwa) ia berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam selalu beritikaf pada sepuluh hari yang penghabisan di bulan Ramadhan." (Muttafaq 'Alaih) Menurut riwayat di atas, sebagian besar ulama berpendapat bahwa waktu yang tepat memulai I'tikaf adalah malam hari.
Diuraikan Oleh Habib Umar bin Hafidz Dulu pernah berkata Al-Habib Alwi bin Syihab, semoga Allah merahmati beliau. โ€œJika memakmurkan waktu antara maghrib dan isya wajib yang diwajibkan Allah niscaya tidak lebih besar dari ibadah di waktu tersebut.โ€ Karena perhatian mereka, kepedulian mereka, yang dewasa dan yang kecilnya mereka tidak mengenal kecuali sebelum Maghrib di masjid, dan setelah maghrib mereka membaca Al-Qurโ€™an dan dzikir sampai adzan isya. Imam Alโ€™idrus berkata โ€œSimpanan pahala banyak ada dalam menghidupkan antara maghrib dan isya.โ€ Seorang wali dari marga Afif di Hajrain pernah berkata โ€œSungguh yang menemuiku dengan api yang menyala di wajahku lebih aku suka dari pada ia sebut soal dunia padaku diantara maghrib dan isya, ia ajak aku bicara soal dunia diantara maghrib dan isya.โ€ Habib Ali Al-Masyhur dulu di masjid Baharun di Nuwaidereh, anaknya datang kepadanya ketika ia kehilangan tempat uangnya, didalamnya ada modal usahanya. Telah ia cari tapi tidak ditemukan. Lalu anaknya menemukannya setelah maghrib, maka ia temui ayahnya di masjid dan memberitahukannya. Beliau berkata โ€œHei nak, tidakkah ada waktu lain untuk urusan dunia selain waktu ini, ini sebab cinta hatimu terhadap dunia dan sebab sedikitnya pedulimu terhadap waktu ini dan kemuliannya, dan terhadap dzikirnya aku akan berikan pelajaran padamu setelah ini.โ€ โ€œKenapa tidak duduk dan hadir bersama kami baca Al-Qurโ€™an dan dzikir, dan kabarkan nanti setelah kita pulang kerumah setelah isya.โ€ โ€œKau harus pergi musafir sekarang.โ€ Dulu safar dianggap sikasaan yang berat bagi merreka Ia berkata โ€œSatu tahun tidak boleh lihat wajahmu.โ€ Ia usir dari kampung. Kemudian anaknya setelah satu tahun baru bisa mengerti kadar kebesaran antara maghrib dan isya. Dulu mereka mendidik dengan didikan seperti contoh diatas, dan menjalankan kewajiban-kewajiban ini karena Allah SWT. Lihatlah jika manusia perasaanya sudah mengeras, tidak lagi mengenal kemulian waktu dan kemuliaan menggunakan kesempatan taat. Kita keluar dari masjid, duduk diluar masjid antara maghrib dan isya. Adakalanya ngobrol dengan seseorang atau bermain dengannya, dan musibah jika ia menggunjing dan bermaksiat kepada Allah. Kita menggunjing 1, 2,3,4, dan kita bangun membawa 5 atau 10 gunjingan di waktu mulia. Allah berfirman โ€œSungguh awal malam itu lebih tepat untuk khusyu dan bacaan lebih bermakna.โ€ Berkata sayidina Anas RA tentang firman Allah โ€œSisi-sisi perut mereka jauh dari tempat tidur.โ€ Ia berkata โ€œWaktu antara maghrib dan Isya, mereka berdoa kepada Allah dengan rasa takut dan harap, dan mereka menginfakkan sebagian rizqi yang kami berikan.โ€ Semoga Allah memakmurkan waktu-waktu kita, dan menjaga umur kita yang mahal harganya. Amin Allahuma Amin. Navigasi pos
Syaratmengurangi (meng-qashar) shalat. 1- Negeri yang dituju harus ditentukan. Hal ini agar bisa diketahui apakah boleh mengqashar shalatnya atau tidak. 2- Maksud perjalanannya harus mubah bukan untuk bermaksiat, karena rukhshah (izin) untuk mengqashar shalat dibolehkan bagi musafir yang bukan bertujuan untuk maksiat. Allah berfirman. Agama Agustus 15, 2021 Pada hakikatnya Allah menciptakan waktu untuk manusia agar bersyukur. Tentu ungkapan syukur tersebut tergantung kadar iman seseorang. Ada yang bersyukur dengan selalu shalat berjamaah pada shalat fardu, ada yang istiqamah shalat sunnah rawatib, ada yang mendawamkan berpuasa sunnah, dan ada yang menjaga waktu-waktu dengan zikir-zikir. Namun ada satu waktu yang terpendek yang mempunyai keberkahan yang luar biasa yaitu waktu baโ€™da shalat Maghrib ke Isya. Para salafuna shalih biasa menyebutnya bainal Isyaaโ€™in. Shalat sunnah pada waktu tersebut disebut shalat sunnah al-Awwabin. Bagi orang-orang yang memahami hakikat bainal Isyaaโ€™ain, mereka melakukan itikaf di masjid atau mushala dengan melakukan baca Al-Quran, Shalat Awabin, dan membaca zikir-zikir. Rasulullah berasabda, โ€œBarangsiapa yang beritikaf pada dirinya antara waktu setelah Maghrib dan Isya di masjid jamiโ€™, ia tidak berbicara melainkan ia shalat sunnah atau membaca Al-Quran maka dapat dipastikan Allah akan membangunkan dua istana untuknya. Jarak setiap seorang diantara keduanya yaitu seratus tahun.โ€ Melihat pernyataan Rasulullah di atas menggambarkan ia sayang kepada umat-nya yang notabene dengan sedikit amal shalih akan tetapi mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Imam Abdullah bin Alwi al-Haddad tercatat ia melakukan shalat sunnah awabin setelah shalat Maghrib yaitu empat puluh rakaat. Tentu hal ini memotivasi generasi setelahnya, namun Nabi Muhammad pernah bersabda, โ€œBarangsiapa yang shalat sunnah 20 Rakaat antara Isyaaโ€™in antara baโ€™da shalat Maghrib dan Isya maka Allah akan membangunkan satu rumah di dalam surga.โ€ Namun jika hal tersebut tidak mampu maka Rasulullah memberikan alternatif, โ€œBarangsiapa yang shalat sunnah baโ€™da Maghrib enam rakaat tanpa ia berbicara yang buruk pada setiap salamnya dua rakaat maka ganjaran untuknya sama dengan ibadah 12 tahun.โ€ Namun surah-surah apa yang dibaca setelah membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaatnya pada shalat al-Awabin tersebut. Siti Aisyah pernah meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, โ€œBarangsiapa yang shalat antara Maghrib dan Isya 20 Rakaat dan ia membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaat lalu melanjutkan dengan surat yang dihafalnya maka Allah akan menjaga keluarganya, hartanya, agamanya, dunianya, dan akhiratnya.โ€ Adapun Sayyidina Anas bin Malik meriwayatkan bahwa Rasulullah telah bersabda, โ€œBarangsiapa yang shalat sunnah diantara waktu Maghrib dan Isya 20 rakaat lalu ia membaca pada setiap rakaat pada setiap rakaat surat Al-Fatihah lalu membaca Ayat Kursi lalu surat Al-Ikhlas tiga kali maka Allah akan menjaganya pada enam hal pada dirinya, agamanya, keluarganya, hartanya, dunianya, dan akhiratnya.โ€ HZOCIU. 208 247 306 235 51 158 278 467 94

menghidupkan waktu antara maghrib dan isya